Referensinews.com – ES (16) sungguh tak menyangka sebutir peluru tiba-tiba menembus pahanya. Padahal, remaja perempuan berstatus pelajar SMK di Kota Palangka Raya ini sedang asik tidur. Kejadian ini pun sempat viral di akun media sosial Facebook.
Kapolresta Palangka Raya Kombes Pol Dwi Sandi Alfadien Mustofa melalui Kasat Reskrim Kompol Todoan Agung kepada awak media menjelaskan, pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait kasus tersebut.
“Dugaan sementara peluru tersebut berasal dari arah udara. Kita masih mendalami apakah peluru tersebut berasal dari senpi organik atau bukan,” kata Kompol Todoan, Senin (20/9/2021) sore.
Todoan menjelaskan, saat kejadian korban sedang dalam keadaan tidur di kostnya, di Jalan Bukit Indah III, Kota Palangka Raya. Tiba-tiba, peluru masuk melalui atap kamarnya.
Pihak Kepolisian dari Satreskrim Polresta Palangka Raya setelah menerima laporan langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) untuk mengetahui asal dari peluru tersebut.
Dari hasil olah TKP, petugas mendapati bahwa sudut kemiringan proyektil peluru berada pada 70 derajat. Apabila dihitung, jarak tembakan peluru berasal sekitar satu kilometer dari lokasi jatuhnya peluru.
Sementara itu, lanjutnya, penggunaan proyektil yang berukuran 9 milimeter ini telah umum. Tidak hanya anggota kepolisian maupun organisasi menembak lainnya. Bahkan pengguna senpi rakitan juga bisa menggunakan proyektil tersebut.
“Kita juga sudah kordinasi demgan pihak anggota yang lainnya dan juga Jajaran Polsek bahwa tidak ada yang melakukan kegiatan penangkapan. Kasus ini akan terus diselidiki,” pungkasnya. (rn1)
Komentar