Terkubur 2.200 Tahun, Mumi Wanita Ditemukan dalam Kondisi ‘Cantik’

RN_Mawangdui – Sebuah penemuan bersejarah terjadi di Tiongkok sekitar 50 tahun lalu. Sesosok mumi perempuan ditemukan dengan kondisi yang baik. Meski sudah terkubur selama ribuan tahun.

Dilansir wolipop.detik.com, Mumi tersebut merupakan jasad Xin Zhui, seorang bangsawan sekaligus istri Li Cang, perdana menteri Prefektur Changsa semasa Dinasti Han Barat.

Xin Zhui yang juga dikenal sebagai Lady Dai, diperkirakan lahir pada 217 SM dan meninggal dalam usia 50 tahun pada 168 SM.

Pada 1971, kuburan Xin Zhui terungkap secara tak sengaja oleh para pekerja penggalian yang sedang berusaha mencari tempat perlindungan di perbukitan, Mawangdui, Changsha .

Baru pada 1972, para arkeolog dibantu warga lokal menggali lokasi tersebut dan menemukan sebuah makam keluarga yang salah satunya ditempati Xin Zhui.

Baca Juga:  Film Biopik Putri Diana Kian Istimewa dengan Detail Gaun Kristen Stewart

Seperti dikabarkan Daily Mail, para arkeolog dan ilmuwan tercengang saat melihat kondisi mumi Xin Zhui.

Meski sudah terkubur sejak 2.200 tahun lalu, mumi Xin Zhui disebut masih dalam kondisi ‘cantik’ dengan kulit yang masih lembut, bulu mata yang masih melekat, wig yang menjadi simbol status bangsawan Tiongkok kuno juga tetap terjaga. Saking terawetkan dengan baik, golongan darahnya masih bisa terdeteksi, yakni A.

Mumi Xin Hui (Foto: Twitter)
Mumi Xin Hui (Foto: Twitter)

Melihat kondisi tersebut, para ahli menyimpulkan bahwa Xin Zhui meninggal secara mendadak dan bukan karena penyakit kronis.

Penyakit jantung disinyalir menjadi penyebabnya. Sebanyak 138 biji melon juga ditemukan di perut, usus dan kerongkongannya sehingga memberi kesimpulan bahwa Xin Zhui tutup usia saat musim panas, ketika buah-buahan sedang bermekaran.

Baca Juga:  Terdengar Fasih Bernyanyi Lagu Melayu yang Mengisyaratkan Tentang Sholat, Netizen Doakan Cha Eun Woo Masuk Islam

Melihat kondisi tersebut, para ahli menyimpulkan bahwa Xin Zhui meninggal secara mendadak dan bukan karena penyakit kronis.

Komentar